
GARUT, STATUSJABAR.COM – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi PDI Perjuangan Memo Hermawan blusukan menyapa warga Garut.
Didampingi Anggota DPRD Garut dari Fraksi PDI Perjuangan Yudha Puja Turnawan dan kader PDI Perjuangan Garut, Ia mengunjungi tiga lokasi tempat yang berbeda.
“Lokasi pertama mengunjungi emak Eni, seorang janda tua yang rumahnya rubuh di kampung Babadakan kelurahan lebakjaya kecamatan Karangpawitan pada tanggal 5 Juni 2023, saat itu saya selaku anggota DPRD Garut memberikan santunan uang Rp1.000.000,00 dan tali asih 10 bingkisan sembako,” kata Yudha Puja Turnawan dalam keterangan tertulisnya, Selasa (28/11/2023).
Pada saat menengok emak Eni di bulan Juni lalu, Yudha sempat meminta pemerintah kelurahan lebakjaya untuk membuat proposal ke lembaga pengumpul dana umat seperti BAZNAS dan ke BJB cabang Garut.
“Alhamdulillah di hari Senin 27 November 2023 BJB Garut memberikan dana CSR sebesar Rp.15.000.000,00. buat pembangunan rumah emak Eni. Dalam kesempatan ini pak memo Hermawan ikut menyumbang 20 sak semen,” katanya.
Usai mengunjungi emak Eni, Memo Hermawan didampingi Yudha Puja Turnawan mengunjungi adik Kheysa Nurasila Aulia, seorang penyandang disabilitas yang juga menderita (Cerebral palsy) penyakit yang menyebabkan gangguan pada otot, gerak, dan koordinasi tubuh. di kampung Babakan loa RT 03 RW 01 desa Karyamukti kecamatan Banyuresmi.

“Adik kheysa sudah berusia 12 tahun namun menderita kelumpuhan dan sama sekali tak bisa berkomunikasi. Kabid Rehabsos Dinsos Garut, Dadang Bunyamin juga ikut mengunjungi adik kheysa untuk melakukan assessment apa saja alat bantu yang diperlukan oleh adik kheysa,” ujarnya.
Salah satu yang paling dibutuhkan oleh adik Kheysa, kata Yudha adalah kursi roda khusus penderita cerebral palsy, Dinsos Garut di tahun 2023 ini tak menganggarkan untuk pengadaan kursi roda khusus penderita cerebral palsy. Begitu juga setelah pak memo Hermawan komunikasi dengan ibu Ida Wahida Kepala Dinas sosial provinsi Jawa Barat, di tahun ini tak ada pengadaan kursi roda khusus tersebut.
“Kondisi adik Kheysa ini akan kita laporkan ke Kemensos RI, semoga Kemensos RI bisa memberikan bantuan kursi roda khusus untuk penderita cerebral palsy. Semoga juga orang tua adik Kheysa mendapatkan bantuan kewirausahaan, karena kondisi ekonomi mereka yang belum sejahtera. Adik Kheysa dan keluarga masih tinggal di rumah panggung,” tuturnya.
Yudha Menambahkan, untuk Lokasi ketiga pak Memo Hermawan mengunjungi pak utep ketua RT 02 RW 05 kampung Curug Nyalindung desa karyasari kecamatan Banyuresmi.
Dalam kesempatan tersebut juga Memo Hermawan memonitor pemasangan Baliho Ganjar Mahfud yang dipasang kader PDI Perjuangan Garut. (***)