
GARUT, STATUSJABAR.COM – Dalam sehari, Yudha Puja Turnawan Legislator DPRD Kabupaten Garut dan pendamping PKH Kecamatan Leles blusukan menengok beberapa warga di desa Jangkurang, Kecamatan Leles, Kabupaten Garut, Minggu (02/06/2024) pagi.
Yudha Puja Turnawan mengatakan, bahwa pada hari ini bersama ibu Viny laisa widia guna, Pak Martin Prayoga, Ibu Elsa Dewiyana, pak ogi agam ekaswara para pendamping PKH kecamatan leles blusukan menengok beberapa warga di desa jangkurang kecamatan leles.
“Yang pertama kami mengunjungi pak engkos yang mengalami kebutaan dua tahun terakhir di kampung cilame RT 01 RW 04 desa jangkurang kecamatan leles. Pak engkos tinggal seorang diri karena beliau belum sempat berkeluarga, kerabat dan tetangganya yang selalu menyediakan kebutuhan makan sehari hari. Rumah peninggalan orang tuanya sudah tidak layak huni,” katanya.
Menurut Yudha, sebelum mengalami kebutaan pak engkos berjualan siomay di daerah condet kramatjati Jakarta timur. Karena penglihatannya mulai buram dan kabur pak engkos memutuskan pulang ke garut.
“Yang diinginkan pak engkos adalah bisa melihat kembali agar beliau bisa bekerja lagi dan tak menjadi beban kerabat maupun tetangganya,” ujarnya.
Selaku anggota DPRD, selain memberikan santunan yudha akan berikhtiar agar pak engkos memiliki BPJS PBI agar beliau bisa berobat dan semoga dengan makin canggihnya dunia medis semoga ada solusi buat pak engkos.
Kemudian Lokasi kedua Yudha mengunjungi emak yayah lansia duafa masih di kampung cilame RT 04 RW 04 desa jangkurang kecamatan leles. Emak yayah seoran janda tua karena suaminya sudah meninggal, anaknya juga meninggal dunia.
“Emak yayah sehari hari bekerja menjadi buruh tani dengan upah 30 ribu sampai 35 rupiah, itupun tidak tiap hari. Tadi saya melihat ke rumahnya yang sudah sangat reyot. Atapnya kamarnya sudah rubuh,” ujarnya.
“Saya akan berkoordinasi dengan pemkab garut agar ada bantuan perbaikan rumah buat emak yayah. Juga akan berkoordinasi dengan kemensos RI,” ucapnya.
Kemudian, Lokasi ketiga Yudha mengunjungi pak budi seorang duda yang sebagian tulang kaki dan jari kakinya menghilang karena menderita buerger disease di kampung balepulang RT 01 RW 12 desa jangkurang kecamatan leles.
“Kondisi kakinya seperti membuat pak budi tak produktif dan dia ditinggal oleh istrinya. Semenjak ditinggal istrinya Pak budi menjadi stress dan penyendiri dan ikut tinggal di rumah orang tuanya. Saya akan melaporkan kondisi ini ke kemensos RI agar ada assesment dan semoga pak budi mendapatkan bantuan kewirausahaan,” ujarnya.
Terakhir, Lokasi keempat masih di kampung balepulang saya mengunjungi lansia yang anaknya menderita gangguan kejiwaan, saya memberikan santuna uang dan sembako untuk meringankan lansia tersebut. (***)